PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENGUKUR KOMPETENSI PADA
PELATIHAN PEMELIHARAAN CONTINOUS
VARIABEL TRANSMISSION (CVT)
Rendra Ananta
Prima Hardiyanta
Competency
Based Evaluation (CBE) terdiri
dari 6 jenis pengukuran yaitu: (1) proses, (2) produk, (3) keselamatan dan
kesehatan kerja, (4) sikap kerja, (5) waktu pengerjaan, dan (6) kombinasi
pengukuran. Ceklist yang digunakan dalam CBE harus memperhatikan hal berikut:
(1) satu ceklist per kompetensi, (2) mempertahankan alasan yang singkat, (3)
kriteria yang dibuat harus merupakan hal yang penting dalam kesuksesan performa
keterampilan, (4) setiap kriteria sebaiknya berbasis kualitatif, (5) mengukur
satu factor per item, dan (6) item harus ringkas dan jelas. Level assessment
ada dua yaitu: (1) Asessment of individual taks dan (2) Assessment of task
integration. Rekomendasi skala pengukuran ada 4 seperti pada tabel dibawah ini.
Pelaksanaan evaluasi pelatihan berbasis kompetensi (CBE) minimal memiliki tiga tahap yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan evaluasi, dan (3) penyampaian hasil evaluasi. Persiapan dilaksanakan dengan persiapan peserta (asesi), evaluator/penguji/asesor, perangkat evaluasi berupa reportsheet, dan persiapan Tempat Uji Kompetensi (TUK). Pelaksanaan dilaksanakan di TUK oleh asesi dan asesor. Penyampaian hasil evaluasi dilaksanakan setelah seluruh instrumen kompetensi terisi. Berikut ini merupakan contoh instumen pengukuran kompetensi yang terdiri dari dua reportsheet yatu: (1) reportsheet untuk peserta (asesi) dan (2) reportsheet untuk evaluator/penguji/asesor.
Selengkapnya dapat dilihat di bawah ini.
Demikian
artikel pengembangan instrumen pengukur kompetensi pada pelatihan Continous
Variable Transmission (CVT), semoga bermanfaat. Terima kasih sudah memberikan
komentar dan saran pada kolom komentar untuk perkembangan dan perbaikan blog
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar